MONOLOG KE-V, HADIRKAN SEJARAH PERTEMPURAN BENDERA DI SURABAYA
Gatmedia.net - Sejarah pertempuran Surabaya akan terus dikenang oleh warga kota Surabaya, arek - arek Suroboyo. Monolog pertempuran bendera 19 September 1945 di hotel Yamato ( Hotel majapahit, red ) akan kembali digelar. Monolog ke V ini akan tampil berbeda dan lebih semarak karena akan menghadirkan aneka perunjukan seni ala arek Suroboyo.
Monolog yang dikomandani oleh Dr. Ananto Sidohutomo, MARS ini selalu dilaksanakan tepat pada tanggal 19 September 1945, hal ini bertujuan untuk mengingatkan semangat patriotisme arek - arek Suroboyo. Pertempuran Bendera yang menjadi titik sejarah pertempuran 10 November 1945.
Sedikit berbeda dari tahun lalu, Monolog ke V ini akan dilaksanakan dengan durasi pertunjukan selama 2,5 jam ( tahun lalu 1 jam ). pagelaran akan dimeriahkan dengan pertunjukan Monolog perobekan bendera, Jula - Juli, Kidungan, Sandiwara, Tilawah dan musik dari beraneka genre seperti blues, rock, jazz, acapela dan lain sebagainya. Kegiatan akan dimulai pukul 19.00 WIB.
Dalam jumpa pers yang dilakukan di Hotel Majapahit, Senin ( 18/9) kemarin, Dr. Ananto menyampaikan bahwa kegiatan monolog ke V ini adalah milik arek - arek Suroboyo dengan semangat kegotongroyongan dari berbagai kalangan akan bahu membahu yang dilandasi dengan semangat kerelawanan serta keikhlasan untuk mensukseskan kegiatan monolog ini.
Pendukung acara monolog keV ini adalah dari Yayasan Jiwa Indah Bangsa, Hotel Majapahit, Komunitas Tunjungan Ikon Surabaya, Rumah Relawan & Komunitas ( REK ), Bidadari, Komunitas Sepeda Tua Indonesia ( KOSTI ), DKS, Komunitas CB 150 R, Komunitas Lanterha, Surabaya Community Pahlawan, Kelompok Informasi Masyarakat ( KIM ), Relawan Surabaya ( RESU ), Surabaya Drone Community ( SDR ), Indorunner Surabaya, Komunitas Wani Mancal, Karang taruna, Musisi Jalanan Tjap Toenjungan, Alim’s Kustik, Harmony Band, RHESI Band, Komunitas EGAF, Komunitas Pemerhati dan Penelusur Sejarah, dan para awak media cetak, radio maupun online. ( Cak Met )