SAMBUTAN GUS IPUL MENGINSPIRASI PEGIAT KIM JATIM
Gatmedia.net - Peran strategis KIM dimasyarakat menjadi hal yang patut diperhitungkan oleh pemerintah. Banyak pegiat KIM yang juga menjadi tokoh masyarakat, pengurus RT/RT, Pegiat sosial dan lain sebagainya, hal ini tentunya akan sangat mendukung proses komunikasi dan informasi dimasyarakat karena para pegiat KIM tersebut mampu memberikan informasi yang valid dan bebas hoax, menjadi agen informasi yang terpercaya bagi masyarakat.
Saifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Timur dalam sambutannya pada pembukaan Pekan Kelompok Informasi Masyarakat ke-IX Jawa Timur di Taman Candra Wilwatikta, Kab. Pasuruan mengatakan bahwa jumlah KIM diJawa Timur ini lebih dari 300 Kelompok. Gus Ipul, panggilan wakil gubernur ini juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh KIM yang telah berperan serta secara aktif ditengah - tengah masyarakat. Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan bahwa kedepan KIM harus mampu menjawab tantangan dari perkembangan zaman, diantaranya adalah kemajuan tehnologi yang begitu pesat.
Para pegiat KIM harus mampu untuk menyesuaikan dengan perkembangan tehnologi agar tidak ketinggalan informasi, dengan penguasaan tehnologi yang baik maka tidak ada lagi kesenjangan informasi antara kota dan desa karena kedepan di Jawa Timur ini tidak ada lagi yang namanya desa, semua akan menjadi kota.
Dalam proses informasi hendaknya pegiat KIM harus mengutamakan validitas, mutu dari informasi yang disampaikan serta menjaga agar tidak tercampur dengan berita hoax yang saat ini sedang merajalela. Tak hanya itu, secara kelembagaan KIM juga harus terus berbenah agar keberadaan KIM senantiasa bermanfaat bagi masyarakat.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Ir. Eddy Santoso bahwa KIM harus mampu menjadi agen informasi berbasis tehnologi yang mampu memberdayakan potensi yang ada dimasyarakat dalam bidang ekonomi, sosial, pendidikan dan lain sebagainya agar masyarakat semakin cerdas dalam memilih dan memilah informasi yang dibutuhkan. Karena itulah tema pekan KIM tahun ini adalah Revitalisasi peran KIM sebagai media jurnalisme warga menuju masyarakat informatif.
Pemberdayaan KIM menjadi solusi alternatif guna menyadarkan arti penting berkelompok, bertukar informasi serta membuka peluang kerjasama dengan pemerintah. KIM juga menjadi penyebar informasi atau deseminator informasi terkait kebijakan sehingga masyarakat mendapat manfaat dari kebijakan tersebut.
Tugas dan tanggungjawab KIM yang strategis ini tentunya harus mendapat support dari semua pihak agar eksistensi KIM selalu nyata dimasyarakat. ( Cak Met )